Sifat Farmakokinetik Obat
Sifat Farmakokinetik Obat
- Jendela terapi, parameternya adalah Indeks Terapi (IT) = ED50/LD50
- IT lebar, jika nilainya > 2.
obat-obat dengan IT lebar akan lebih aman digunakan
- IT sempit, jika nilainya < 2.
cth: fenitoin, digoksin, teofilin.
pemakaiannya harus cermat Why?
- Eliminasi
Salah satu parameternya adalah: t ½ eliminasi.
- Lambat. cth: luminal, diazepam
obat yang eliminasinya lambat berarti semakin lama tinggal didalam tubuh
- Cepat. cth: propranolol
3. Absorbsi
- Lambat, berarti obat akan butuh ONSET yang lebih panjang sebelum dapat menimbulkan efek
- Cepat, berarti ONSET pendek
- Tak tentu (erratic), obat perlu diformulasikan dengan tepat sehingga absorbsi tepat seperti yang diharapkan.
Untuk obat-obat yang relatif aman dan mempunyai rentang kemanan dosis yang luas seperti :
-penicillin,
-cephalosporin,
-tetracycline,
- Dosis antibiotik tidak ditetapkan secara ketat tetapi lebih didasarkan kepada penilaian klinis dari seorang dokter untuk mempertahankan konsentrasi efektif plasma di atas MEC.
- Untuk obat-obat dengan TW sempit :
- digoxin,
- aminoglycosides,
- antiarrhythmics,
- anticonvulsants,
- dan beberapa antiasma seperti theophylline,
Baca Juga : Perhitungan Dosis berdasarkan Usia Lansia (Geriatri)
Contoh obat dengan range/jendela terapeutiknya
No comments for "Sifat Farmakokinetik Obat"
Post a Comment